KOMUNIKASI
A.Pengertian
Komunikasi merupakan
hal yang terpenting dalam manajemen, Karen proses manajemen baru akan
terlaksan, jika komunikasi dilakukan.
Henry Clay Lindgren mengatakan bahwa effective leadership means effective
communication. Larence D. Brenan, mengemukakan bahwa management is
communication.
Pengertian
komunikasi dari beberapa ahli, yaitu :
1.
Drs. H. Malayu S.P Hasibuan
Komunikasi adalah suatu alat untuk
menyatukan perintah, laporan, berita, ide, pesan atau informasi dari komunikator
kepada komunikan agar diantara mereka terdapat interaksi.
2.
H. Koontz dan O’Donel
Komunikasi digambarkan sebagai
pemindahan informasi seseorang dari orang lain terlepas dari dipercayai atau
tidak.
3.
R.C Davis
Komunikasi adalah suatu tahap proses
kepemimpinan yang memindahkan ide seseorang ke orang lain untuk digunakan dalam
fungsi-fungsi memimpinnya pekerjaan.
4.
William A.
Komukasi adalah proses pengoperan
lambang-lambang yang mengandung
pengertian antra individu-individu.
Kesimpulan :
1.
Komunikasi
hanya dapat dilakukan jika ada komunikator (giver) dan komunikan (receiver)
2.
Komunikasi
hanya merupakan alat untuk menyampaikan perintah, laporan, informasi dan
lain-lainnya dari seorang komunikator kepada komunikan.
3.
Komunikasi
haruslah dapat dipahami oleh komunikan.
2
B.Proses komunikasi
Unsur-unsur
komunikasi, yaitu ;
1.
Komunikator
(giver) = orang yang menyampaikan pesan.
2.
Pesan
= informasi, perintah, laporan, berita, dan lain sebagainya.
3.
Saluran
(channel) = alat yang dipergunakan untuk berkmunikasi.
4.
Komunikan
(receiver) = orang yang menerima pesan
5.
Feedback
(action) = reaksi yang ditimbulkan oleh komunikasi itu.
C.Lambang komunikasi :
a.
Suara
b.
Tulisan
(gambar)
c.
Gerak-gerik
d.
Warna
e.
Dan
lain sebagainya
D.Fungsi- fungsi komunikasi
1.
Instructive
, artinya komunikasi dalam hal ini berfungsi untuk memberikan perintah dari
atasan kepada bawahannya.
2.
Evaluative,
artinya komunikasi berfungsi untuk menyampaikan laporan bawahan kepada atasan
3.
Informative,
artinya komunikasi berfungsi untuk menyampaikan informasi, berita, dan pesan
lainnya
4.
Influencing,
artinya komuniksai berfungsi untuk memberikan saran, nasehat dari seorang ke
orang lain.
E.Ruang lingkup komunikasi
1.
Public
communication, adalah komunikasi dalam arti luas artina pesan yang disampaikan
itu ditujukan kepada masyarkat luas baik yang dikenal maupun tidak. Seperti surat kabar, majalah, buku, televisi,
radio, dan internet.
2.
Business
communication, adalah komunikasi dalam arti sempit, artinya pesan komunikasi
yang itu dilakukan dalam suatu perusahaan atau organisasi. Pesan yang
disaampaikan seperti perintah dan
laporan-laporan.
F.Tipe-tipe konmunikasi
1.
Komunikasi
Formal, komunikasi dalam organisasi formal, pesannya instructive dan elaluative
yang dilakukan mengikuti rangkaian hierarki formal organisasi serta hubungannya
dengan tugas dan tanggunag jawab. Komunikasi ini dilakukan secara vertikal dari
atsan ke bawahan (perintah) atau bawahan ke atasan (laporan).
2.
Komunikasi
Informal, pesan komunikasinya berfungsi informative atau evaluative jadi tidak
berhubungan antara tugas dan tanggung jawab. Komunikasi bertujuan memberikan
berita atau pesan dan menciptakan hubungan-hubungan manusia. Komunikasi ini
menyebar dengan cepat dan efektif dari mulut ke mulut tana rangkaian hierarki
formal
3
organisasi.
Pesan yang disampaikan berupa kabar-kabar angin, desas-desus, isu, fitnah, dan
lainnya.
Harold
D. Laswel
mangatakan omunikasi efektif artinya jika komunikan mengerti, mempersepsi dan
melaksanakan reaksi yang diberikan oleh komunikator. Artinya komunikan dapat
meninterprestasikan pesan dari komunikator dengan:
1.
Siapa
2.
Mengatakan
apa
3.
Melaui
saluran apa
4.
Kepada
siapa
5.
Dengan
efek yang bagaimana
Drs.
H. Malayu S.P
Hasibuan mengemukakan syarat komunikasi yang baik, yaitu :
1.
Disampaikan
pada waktu dan kondisi yang tepat.
2.
Channel
dan symbol komunikasi yang baik dan jelas.
3.
Mempergunakan
kata dan kalimat yang mudah dipahami dan persessinya jelas.
4.
Memperhatikan
daya tangkap dan daya nalaar komunikan.
5.
Komunikator
mnyampaikan dengan tenang dan tidak emosional.
6.
Disampaikan
secara jelas dengan menghindari hambatan-hambatan komunikasi.
7.
Dilakukan
dengan komunikasi dua arah.
8.
Pesan
disampaikan secara lengkap dan menyeluruh.
9.
Jika
dipahami terjadi reaksi dan freedback yang menimbulkan interaksi.
G.Metode komunikasi
1.
Konumikasi
langsung, disaampaikan secara langsung, umpan baliknya juga langsung.
2.
Komunikasi
tidak langsung, disampaikan secara tidak langsung dan umpan baliknya tertunda
dulu.
3.
Komunikasi
horizontal, disampaikan kepada orang lainyang bertujuan untuk menjain hubungan
saja.
4.
Komunikasi
searah, komunikator saja yang berperan aktif sedang komunikan pasif saja.
5.
Komunikkasi
dua arahkomunikator dan komunikan sama berperan aktif. Mereka saling bergantian
menjadi komunikator dan komunikan.
Dalam
komunikasi akan muncul reaksi diantaranya :
a.
Freedback positif, artinya jika dapat
mempengaruhi komunikator setelah menerima umpan baliknya atau jika ditangggapi
secara positif oleh komunikatornya.
b.
Freedback
negative,
artinya umpan balik itu tidak mempengaruhi atau tidak menanggapi komunikator
walaupaun telah diterimanya.
4
Kelancaran
komunikasi ditentukan oleh :
a.
Homopholy, artinya yang
berkomuniksai mempunyai latar belakang dan hobi yang hampir saama.
b.
Heteropholy, artinya mereka
yang berkomnikasi mempunyai latar belakang yang berbeda. Maka komunikasinya kurang lancer dan efektif.
H.Hambatan-hambatan komunikasi
1.
hambatan
semantic, yaitu hambatan karena bahasa, kata atau kalimat yang dipergunakan
banyak penafsirannya.
2.
hambatan
teknis, yaitu hambatan yang disebabkan oleh alat teknis yang dipergunakan dalam
berkomunikasi.
3.
hambatan
biologis, yaitu hambatan yang ditimbulkan oleh kurang baiknya pancaindera
kominikator/komunikan .
4.
hambatan
psikologis, yaitu hambatan kejiwaan yang dosebabkan status dan keadaan.
5.
hambatan
kemampuan, yaitu hambtan yang disebabkan komunkiasi kurang mampu mengakap dan
menafsirkan pesan komunikasi.
I.Kesimpulan
Komunikasi
dan Proses Manajemen
Manajer
dalam proses manajamen selalu memperalat komunikasi untuk memerintah,
mengkoordinassi, dan menerima laporan. Manajer
yang efektif, jika komunkasinya berjalan efektif.
Jadi
peran komunikasi dalam proses manajmen sangat menetukan berhasil tidaknya
seorang manajer mencapai tujuan perusahaan.
Ikhtisar
1.
poses
manajemen hanya dapat terlaksana melalui komunikasi.
2.
komunikasi
hanya dilakukan efektif, supaya pelaksanaan tugas benar.
3.
Manajer yang efektif, jika komunikasinta
efektif pula.
4.
Komunikasi
yang baik, jika lengkap, jelas, tepat, benar dan menimbulkan feedback serta
interaksi.
5.
Hubungan
dan interaksi manusia tercipta hanya dengan komunikasi.
6.
Komunikasi
hanya terlaksana jika ada komunikator dan komunikan.
7.
Komunikasi
dilakukan secara formal dan informal.
8.
Ruang
lingkup komuniksai adalah public dan businsess communication.
9.
Pelaksanaan
komuniksai dengan one way traffic, dan two way traffic
10. Lambang-lambang
komunikasi ialah suara, tulisan, waran dan gerakan.
11. Fungsi-fungsi
komunikasi ialah intrucive, evaluative, informative, dan influencive.
12. Hambatan-hambatan
komunikasi ialah semantic, teknis, biologis, psikologis, dan kemampuan.
13. Metode-metode
komunikasi yaitu langsung, tidak langsung, vertikal dan horizontal.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar